Pelukis Kantor Facebook Kaya Mendadak

Up 0 komentar
Nasib seseorang memang bisa berubah seketika. Seorang seniman mural yang awalnya berpenghasilan pas-pasan, bersiap menjadi miliuner karena memiliki saham Facebook.

Seniman bernama David Choe itu pada tahun 2005 melukis mural di kantor pusat Facebook, kala situs jejaring itu baru saja didirikan. Sebagai bayaran, ia ditawari uang tunai atau saham Facebook.

Choe lebih memilih dibayar dengan saham meski kala itu ia belum tahu apakah Facebook akan sukses. Pilihannya pun tepat, sebab Facebook kini menjadi sangat bernilai.

Facebook akan segera menjadi perusahaan publik dan saham yang dimiliki Choe diprediksi akan bernilai USD 200 juta atau sekitar Rp 1,7 triliun. Choe sejatinya hanya punya secuil saham Facebook, yaitu sekitar 0,25%. Namun jumlahnya tetap besar mengingat tingginya nilai Facebook.

Dikutp detikINET dari BBC, Senin (6/2/2012), Choe pun sangat girang akan nasib baiknya. Dia pun menyatakan diri sebagai dekorator lukis dengan pembayaran tertinggi.

Padahal dulu dia sempat menganggap situs jejaring sosial seperti Facebook adalah gagasan bodoh dan tidak akan sukses. Namun entah bagaimana ia lebih memilih dibayar dengan saham Facebook kala itu.

Seniman berdarah Korea ini ketika itu diminta melukis kantor Facebook oleh Sean Parker yang kemudian jadi presiden Facebook. Tahun 2007, ia kembali diminta melukis kantor kedua Facebook oleh Mark Zuckerberg.

Sampai sekarang, Choe tetap dipercaya Facebook karena hasil lukisannya dipandang memuaskan. Ia sedang melukis kantor baru Facebook yang berlokasi di Menlo Park, California.



Source
BACA FULL»

Karya Seni Menakjubkan dari Tulang Manusia

Up 0 komentar
Pajangan-pajangan rumah ini adalah hasil karya Francois Robert yang menghabiskan waktunya ratusan jam untuk menghasilkan karya-karya seni ini.

Dia menamakan karya-karya ini dengan tema ” Hentikan kekerasan”. Dia membeli tulang-tulang manusia itu di pertengahan tahun 90-an dari lelang sebuah sekolah tua.

Bagian yang mengerikan adalah karya-karya seni ini di buat dari tulang-tulang benaran manusia, sekali lagi tulang-tulang benaran, bukan tulang palsu.

Source
BACA FULL»

Permen Jahe Populer di Eropa

Up 0 komentar
Siapa yang tahu harga permen jahe saat ini? Maklum, semakin jarang dijual di warung-warung sekitar kita. Permen jahe biasanya diproduksi oleh industri rumahan, jadi kalah bersaing dengan permen lain hasil pabrik.

Siapa sangka, permen ini ternyata sudah ratusan tahun terkenal di Eropa. Setidaknya begitulah yang tertuang dalam tulisan John Joseph Stockdale dalam bukunya Island of Java.

Petualang asal Inggris ini menyatakan dalam bukunya, Belanda mengirimkan sebanyak 5.000 kilogram produk yang disebut dengan candied ginger dari Batavia ke Eropa pada tahun 1778. Melihat jumlahnya, sangatlah besar untuk ukuran pada masa itu.

Penganan ini digemari oleh masyarakat Eropa karena dirasakan pas untuk kondisi alam mereka yang dingin.

Selain itu, penganan tradisional ini juga memiliki kemampuan untuk menghangatkan badan, menyegarkan tenggorakan dan menyembuhkan kembung dan menghangatkan badan dan menyegarkan tenggorokon.

Hebatnya lagi, permen jahe juga terpilih sebagai salah satu permen khas Indonesia yang tak kalah terkenal dibanding dengan Nougat (Perancis) atau Gummy Bear (Jerman).


Source
BACA FULL»

Isi Rumah Pemilik Perusahaan Ferrari

Up 0 komentar

Luca di Montezemolo



BACA FULL»

Ninja - Ninja Cantik Dari Iran

Up 0 komentar
Masyarakat Iran telah mempersiapkan segala kemungkinan terjadinya serangan dunia barat dan Israel terhadap negara mereka. Salah satu persiapan itu adalah melatih perempuan Iran bela diri ala ninja (kunoichi).

Ternyata para pasukan ninja wanita Iran ini cantik-cantik

Sekitar 3.5oo perempuan Iran, bergabung dalam sekolah beladiri bak ninja dari Jepang. Di sekolah itu, mereka dilatih beladiri kung-fu dan menggunakan senjata tajam untuk mempertahankan negaranya.

Sekolah beladiri yang berdiri sejak tahun 1989 silam, sekolah itu memang berniat untuk membentuk siswa-siswanya menjadi kunoichi (ninja perempuan). Fatima Muamer yang menjadi instruktur beladiri itu mengatakan, para perempuan Iran sangat tertarik dengan ninjutsu karena beladiri itu dapat menyeimbangkan kekuatan dan pikiran.

“Salah satu pelajaran penting di ninjutsu adalah penghormatan dan kerendahan hati. Para siswa dilatih untuk menghormati drinya sendiri. Dengan menghormati eksistensinya, mereka akan menguasai seluruh kebudayaan dari ninjutsu,” ujar Muamer.

Kunoichi Iran itu dipastikan akan menjadi salah satu kekuatan yang berguna untuk mendukung tentara reguler Iran. Senjata-senjata yang digunakan para kunoichi itu adalah panah, pedang, tongkat berantai, dan bintang ninja.

Beladiri ninjutsu di Iran juga sudah muncul 22 tahun yang lalu dan diprakarsai oleh seorang pria bernama Sensei Akbar Faraji. Hingga saat ini, sebanyak 24 ribu warga Iran bergabung dalam perguruan ninjutsu.

“Menjadi seorang ninja memerlukan kesabaran, toleransi, dan ketabahan. Ninjutsu dapat diibaratkan sebagai bisa ular, yang mematikan, namun juga tampil sebagai obat mujarab,” ujar Faraji.

Seperti diketahui, ninjutsu sendiri merupakan beladiri mematikan yang berasal dari Jepang. Beladiri tersebut umumnya dikuasai oleh agen-agen rahasia atau tentara bayaran di Jepang pada tahun 1185 silam


Video Latihan Para Ninja Wanita Iran






BACA FULL»