Basket Khusus Nenek Di Amerika
Di Amerika Serikat ini memang banyak hal anehpernah saya jumpai atau saksikan sendiri. Mulai dari jam yang bisa ditambah atau dikurang satu jam tiap tahun, cuaca yang ekstrim yang merentang dari -30F sampai ke 100F, sampai ke teman yang menikah dengan sesama jenisnya di samping sungai.
Nah, baru-baru ini, ketika menonton berita lokal Iowa, ada ulasan mengenai ?Liga Bola Basket Nenek-Nenek.? Awalnya, saya pikir hanya sebatas sekumpulan nenek-nenek di panti jompo yang bermain bola basket untuk mengisi waktunya. Ternyata, liganya memang sungguhan, walaupun masih bersifat lokal.
Menurut penuturan Barbra McPherson (62 tahun dari Lansing, Iowa), liga bola basket nenek-nenek ini diprakarsai pada tahun 2005 untuk para nenek yang ingin memiliki komitmen yang sama untuk berolahraga. Dari segi usia, nenek-nenek yang berpartisipasi dalam liga ini cukup beragam, mulai dari yang berusia 50 tahun sampai 81 tahun.
Bola basket nenek-nenek ini memiliki aturan yang cukup beda dengan basket yang biasanya. Katanya, peraturannya dicutat dari aturan permainan basket awal 1900-an. Setiap tim beranggotakan enam pemain dan lapangan dibagi menjadi tiga bagian. Uniknya, setiap pemain memiliki tempat khusus di lapangan dan harus tetap di situ selama pertandingan. Tidak ada istilahnya berlari apalagi melompat (bisa gawat akibatnya). Pun, tidak ada kontak fisik. Apalagi seorang pemain melakukan pelanggaran tiga kali, otomatis dia tidak bisa main lagi dalam pertandingan tersebut. Lama pertandingan delapan menit per babak dengan satu kali timeout. Untuk sistem perhitungan poinnya tidak berbeda dengan permainan basket profesional.
Liga bola basket nenek-nenek ini membantu para manula di negara bagian Iowa untuk lebih bersosialisasi dan tentu saja membuat mereka untuk tetap sehat. Sebagian besar dana yang terkumpul dari liga ini disalurkan untuk membantu pendanaan rumah sakit dan badan amal lokal. Tahun kemarin, liga ini sudah berhasil menasional dan diikuti oleh 68 nenek-nenek.
Source
BACA FULL»
Nah, baru-baru ini, ketika menonton berita lokal Iowa, ada ulasan mengenai ?Liga Bola Basket Nenek-Nenek.? Awalnya, saya pikir hanya sebatas sekumpulan nenek-nenek di panti jompo yang bermain bola basket untuk mengisi waktunya. Ternyata, liganya memang sungguhan, walaupun masih bersifat lokal.
Menurut penuturan Barbra McPherson (62 tahun dari Lansing, Iowa), liga bola basket nenek-nenek ini diprakarsai pada tahun 2005 untuk para nenek yang ingin memiliki komitmen yang sama untuk berolahraga. Dari segi usia, nenek-nenek yang berpartisipasi dalam liga ini cukup beragam, mulai dari yang berusia 50 tahun sampai 81 tahun.
Bola basket nenek-nenek ini memiliki aturan yang cukup beda dengan basket yang biasanya. Katanya, peraturannya dicutat dari aturan permainan basket awal 1900-an. Setiap tim beranggotakan enam pemain dan lapangan dibagi menjadi tiga bagian. Uniknya, setiap pemain memiliki tempat khusus di lapangan dan harus tetap di situ selama pertandingan. Tidak ada istilahnya berlari apalagi melompat (bisa gawat akibatnya). Pun, tidak ada kontak fisik. Apalagi seorang pemain melakukan pelanggaran tiga kali, otomatis dia tidak bisa main lagi dalam pertandingan tersebut. Lama pertandingan delapan menit per babak dengan satu kali timeout. Untuk sistem perhitungan poinnya tidak berbeda dengan permainan basket profesional.
Liga bola basket nenek-nenek ini membantu para manula di negara bagian Iowa untuk lebih bersosialisasi dan tentu saja membuat mereka untuk tetap sehat. Sebagian besar dana yang terkumpul dari liga ini disalurkan untuk membantu pendanaan rumah sakit dan badan amal lokal. Tahun kemarin, liga ini sudah berhasil menasional dan diikuti oleh 68 nenek-nenek.
Source
5 Orang yang Masih Hidup Setelah Dihukum Mati
Siapaun yang bersalah pasti dihukum apa lagi kesalahan yang di lakukan sangat berat biasanya akan dihukum mati oleh pengadilan namun kisah ke lima orang berikut sunguh unik mereka berhasil bertahan hidup setalah di eksekusi hukuman mati penasaran seperti apa simak 5 Orang Yang Masih Hidup Setelah Dihukum Mati berikut ini.
1. Anne Green
Dieksekusi mati dengan cara digantung ketika berumur 22 tahun. Pada masa itu, hukuman gantung dilaksanakan dengan cara si napi disuruh naik tangga dan mengalungkan sendiri tali ke lehernya.
Setelah tergantung slama 1/2 jam, tubuh anne diturunkan dan diberikan pada pihak universitas sebagai bahan kuliah anatomi. Namun, setelah di kampus, peti dibuka dan dokter mendengar suara bernapas dari tenggorokannya.
Mereka segera memberinya minum. Dua belas jam setelah eksekusi, Anne sudah bisa bicara beberapa kata. Beberapa tahun kemudian Anne akhirnya menikah dan punya 3 orang anak, serta dapat hidup 15 tahun lagi setelah peristiwa eksekusi yang membuatnya terkenal itu.
Setelah kasus ini, terpidana mati digantung dengan cara dijatuhkan dari ketinggian tertentu untuk mematahkan lehernya, shingga dapat mati secara cepat.
2. John Henry George Lee
John merupakan seorang pembantu di rumah Miss Emma. Suatu hari, Miss Emma ditemukan tewas dengan leher yang tersayat pisau dan rumahnya terbakar. John kemudian dinyatakan bersalah dan divonis hukuman gantung. Menurut jadwal, John akan dgantung pada 23 Februari 1885 di Exeter Prison.
Ketika sudah hari-H, John dibawa keluar dari selnya untuk menuju tempat eksekusi. Namun, trap door (pintu penyekat antar zona penjara) macet. Bukan hanya sekali, dua kali, tapi tiga kali.
Di tengah kebingungan pihak penjara dan eksekutor, John dikembalikan ke sel nya. Dan beberapa hari kemudian, hukumannya diubah menjadi kurungan seumur hidup.
3. William Duell
Ketika berusia 16 tahun, William divonis mati dengan cara digantung. Akibat tuduhan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap seorang gadis di Village of Tyburn, London.
Sama seperti bu Anne, jasad dari William rencananya akan dimanfaatkan di kuliah medical training, sesuai dengan prosedur regular pada waktu itu. Setelah dinyatakan mati, jasadnya dibawa ke universitas.
Kemudian setelah pakaian nya dilucuti dan diletakkan di atas papan, ada seorang petugas lab yg menyadari bahwa jasad william bernapas. Makin lama, william bernapas makin cepat. Dan dalam 2 jam, ia sudah bisa duduk. Malam itu juga, pemerintah memutuskan untuk mengalihkan hukumannya menjadi hukuman kurungan.
4. Joseph Samuel
Joseph divonis mati dengan cara digantung setelah dituduh melakukan perampokkan rumah seorang wanita kaya dan polisi yang menjaga rumah tersebut ikut terbunuh.
Joseph memang mengakui perampokkan tersebut. Namun, ia menyatakan bahwa ia tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut. Joseph merampok rumah tersebut bersama gengnya. Si kepala geng dilepaskan karena kurangnya barang bukti.
Pada 1803, Joseph dibawa bersama napi lain ke Parramatta, di mana sudah ada ratusan orang yang datang untuk melihat eksekusi ini. Setelah berdoa, Joseph naik ke atas gerobak dan di lehernya dikalungkan tali. Setelah siap, gerobak tersebut ditarik.
Bukannya menggantung tubuh Joseph, tali tersebut malah putus. Algojo coba lagi, tetapi kali ini tali tersebut selip dan kaki Joseph menyentuh tanah. Di tengah kegaduhan penonton, algojo coba lagi untuk ketiga kali. Tali tersebut kembali putus.
Kali ini petugas di lokasi mengabarkan gubernur tentang peristiwa ini. Setelah mengetahuinya, gubernur mengubah hukuman Joseph menjadi kurungan seumur hidup. Gubernur dan petugas lain meyakini bahwa kejadian tersebut merupakan petunjuk dari Tuhan, bahwa tidak seharusnya Joseph mendapat hukuman tersebut.
5. Wenseslao Moguel
Moguel divonis mati dengan cara ditembak oleh regu tembak kepolisian. Ia ditembak 9 kali, termasuk 1 peluru terakhir yang ditembakkan ke kepalanya oleh komandan regu dalam jarak dekat untuk memastikan kematiannya.
Entah bagaimana, Moguel bisa bertahan hidup dan berencana untuk melarikan diri. Moguel pulang ke kampungnya untuk menikmati sisa hidupnya yang sangat berharga tersebut.
Foto di atas diambil pada tahun 1937 di acara Ripley’s Believe It or Not. Dimana Moguel memperlihatkan tanda bekas peluru yg menembus kepalanya dari jarak dekat.
Sumber
BACA FULL»
1. Anne Green
Dieksekusi mati dengan cara digantung ketika berumur 22 tahun. Pada masa itu, hukuman gantung dilaksanakan dengan cara si napi disuruh naik tangga dan mengalungkan sendiri tali ke lehernya.
Setelah tergantung slama 1/2 jam, tubuh anne diturunkan dan diberikan pada pihak universitas sebagai bahan kuliah anatomi. Namun, setelah di kampus, peti dibuka dan dokter mendengar suara bernapas dari tenggorokannya.
Mereka segera memberinya minum. Dua belas jam setelah eksekusi, Anne sudah bisa bicara beberapa kata. Beberapa tahun kemudian Anne akhirnya menikah dan punya 3 orang anak, serta dapat hidup 15 tahun lagi setelah peristiwa eksekusi yang membuatnya terkenal itu.
Setelah kasus ini, terpidana mati digantung dengan cara dijatuhkan dari ketinggian tertentu untuk mematahkan lehernya, shingga dapat mati secara cepat.
2. John Henry George Lee
John merupakan seorang pembantu di rumah Miss Emma. Suatu hari, Miss Emma ditemukan tewas dengan leher yang tersayat pisau dan rumahnya terbakar. John kemudian dinyatakan bersalah dan divonis hukuman gantung. Menurut jadwal, John akan dgantung pada 23 Februari 1885 di Exeter Prison.
Ketika sudah hari-H, John dibawa keluar dari selnya untuk menuju tempat eksekusi. Namun, trap door (pintu penyekat antar zona penjara) macet. Bukan hanya sekali, dua kali, tapi tiga kali.
Di tengah kebingungan pihak penjara dan eksekutor, John dikembalikan ke sel nya. Dan beberapa hari kemudian, hukumannya diubah menjadi kurungan seumur hidup.
3. William Duell
Ketika berusia 16 tahun, William divonis mati dengan cara digantung. Akibat tuduhan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap seorang gadis di Village of Tyburn, London.
Sama seperti bu Anne, jasad dari William rencananya akan dimanfaatkan di kuliah medical training, sesuai dengan prosedur regular pada waktu itu. Setelah dinyatakan mati, jasadnya dibawa ke universitas.
Kemudian setelah pakaian nya dilucuti dan diletakkan di atas papan, ada seorang petugas lab yg menyadari bahwa jasad william bernapas. Makin lama, william bernapas makin cepat. Dan dalam 2 jam, ia sudah bisa duduk. Malam itu juga, pemerintah memutuskan untuk mengalihkan hukumannya menjadi hukuman kurungan.
4. Joseph Samuel
Joseph divonis mati dengan cara digantung setelah dituduh melakukan perampokkan rumah seorang wanita kaya dan polisi yang menjaga rumah tersebut ikut terbunuh.
Joseph memang mengakui perampokkan tersebut. Namun, ia menyatakan bahwa ia tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut. Joseph merampok rumah tersebut bersama gengnya. Si kepala geng dilepaskan karena kurangnya barang bukti.
Pada 1803, Joseph dibawa bersama napi lain ke Parramatta, di mana sudah ada ratusan orang yang datang untuk melihat eksekusi ini. Setelah berdoa, Joseph naik ke atas gerobak dan di lehernya dikalungkan tali. Setelah siap, gerobak tersebut ditarik.
Bukannya menggantung tubuh Joseph, tali tersebut malah putus. Algojo coba lagi, tetapi kali ini tali tersebut selip dan kaki Joseph menyentuh tanah. Di tengah kegaduhan penonton, algojo coba lagi untuk ketiga kali. Tali tersebut kembali putus.
Kali ini petugas di lokasi mengabarkan gubernur tentang peristiwa ini. Setelah mengetahuinya, gubernur mengubah hukuman Joseph menjadi kurungan seumur hidup. Gubernur dan petugas lain meyakini bahwa kejadian tersebut merupakan petunjuk dari Tuhan, bahwa tidak seharusnya Joseph mendapat hukuman tersebut.
5. Wenseslao Moguel
Moguel divonis mati dengan cara ditembak oleh regu tembak kepolisian. Ia ditembak 9 kali, termasuk 1 peluru terakhir yang ditembakkan ke kepalanya oleh komandan regu dalam jarak dekat untuk memastikan kematiannya.
Entah bagaimana, Moguel bisa bertahan hidup dan berencana untuk melarikan diri. Moguel pulang ke kampungnya untuk menikmati sisa hidupnya yang sangat berharga tersebut.
Foto di atas diambil pada tahun 1937 di acara Ripley’s Believe It or Not. Dimana Moguel memperlihatkan tanda bekas peluru yg menembus kepalanya dari jarak dekat.
Sumber
Ahli Selami Laut Baltik Demi Ungkap UFO Misterius
Sejak Juni 2011, obyek aneh di dasar Laut Baltik berhasil menyebabkan munculnya banyak spekulasi. Kini para ahli memutuskan 'berkunjung' ke lokasi UFO itu.
Berdasarkan data sonar, obyek raksasa ini merupakan silinder besi dengan diameter 60 meter serta panjang ekor 400 meter dan berada pada kedalaman 91,4 meter di dasar Laut Baltik, dan tak seorang pun mengetahui apa sebenarnya obyek ini.
Namun jawaban atas misteri ini nampaknya akan segera muncul. Kini para penyelam laut dalam memutuskan menyelidiki apa sebenarnya obyek misterius ini. Obyek ini pertama ditemukan perusahaan Swedia bernama Ocean Explorer.
Namun seperti dilaporkan DM, karena kurangnya dana dan waktu yang salah, perusahaan ini tak melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui obyek apa sebenarnya itu.
Kita tunggu saja hasilnya nanti
Source
10 Lukisan Keren Illusionary 3D Street Art
Lukisan 3D Street Art bukan sekedar lukisan biasa,karena untuk membuatnya diperlukan ketelitian dalam mengukur dan mengira-ira obyek yang kan dilukis sehingga bisa menghasilkan lukisan tiga dimensi yang hidup dan nampak nyata. Dan Inilah 10 10 Lukisan Illusionary 3D Street Art paling keren menurut daftar Listverse :
The Crevasse
Pitfall
Fiery Abyss
Gulf Cities
Lava Burst
Koi Pond
Giant Coke
Doom Raft
Stairway to Alcohol
Mirror Image
Source
BACA FULL»
The Crevasse
Pitfall
Fiery Abyss
Gulf Cities
Lava Burst
Koi Pond
Giant Coke
Doom Raft
Stairway to Alcohol
Mirror Image
Source
7 Tanda Kebanyakan Makan Junk Food
Kesibukan aktivitas kerja kita membuat masak sendiri dirumah terbengkelai. Kadang-kadang, kita memang tak bisa menolak godaan untuk menikmati gurihnya kentang goreng atau burger dengan lelehan keju dan mayones. Aromanya saja sudah membuat air liur Anda menetes. Maka, sesekali menikmati junk food sih tak masalah. Yang jadi masalah jika Anda menjadikan "makanan sampah" ini sebagai makanan sehari-hari.
Menurut Jim White, RD, pemilik Jim White Fitness and Nutrition Studios di Virginia Beach, VA, makanan seperti karbohidrat dari tepung pati, cookies dalam kemasan, keripik kentang, minuman bersoda yang manis, serta burger dan kentang goreng, tidak hanya menambah lapisan lemak di dalam tubuh. Jenis makanan ini juga dapat menimbulkan gangguan fisik yang membuat Anda merasa tidak nyaman. Terlalu banyak mengonsumsi junk food paling tidak akan menghasilkan efek samping sebagai berikut:
1. Keriput sebelum waktunya. Efek buruk junk food ternyata tak cuma pada berat badan, tetapi juga pada wajah. Gula, lemak trans (yang biasanya digunakan untuk memperpanjang masa berlaku beberapa makanan kemasan), dan tepung, bisa menyebabkan insulin melonjak naik dan memicu peradangan. Reaksi kimia yang terjadi ketika molekul gula menyerang protein atau lemak jenuh ini mempercepat proses penuaan, dengan cara menonaktifkan antioksidan di dalam tubuh. Anda pun menjadi rentan terhadap kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari, dan membuat wajah lebih cepat keriput.
2. Sembelit. Roti tawar, nasi, dan produk-produk lain yang berbahan dasar tepung pati, dapat menyebabkan sembelit karena kandungan seratnya yang rendah. Padahal, serat berfungsi menggerakkan segala sesuatu melalui tubuh. Jika Anda mengalami dehidrasi, kondisi sembelit akan semakin parah. Jangan tanya akibatnya jika Anda mengimbangi makanan ini dengan minuman seperti soda.
3. Mulas. Konsumsi junk food yang terlalu banyak bisa memicu gangguan asam lambung. Makanan yang tinggi kadar lemak jenuhnya butuh waktu lebih lama untuk dicerna. Ketika burger atau kentang goreng yang Anda nikmati semalam sebelum dicerna sepenuhnya pada pagi hari, kelebihan asam lambung bisa terdorong naik ke kerongkongan ketika tiba waktu makan selanjutnya. Anda pun jadi merasa mual dan mulas.
4. Memperparah gejala PMS. Makanan saja sebenarnya tidak menyebabkan munculnya gejala premenstrual syndrome atau PMS. Ada sumber-sumber lain yang membuatnya lebih parah. Misalnya, gula dan pati, yang menyebabkan insulin naik dan turun dengan cepat. Hal ini akan memengaruhi senyawa kimia dalam otak dan bisa memperburuk mood swing yang Anda alami. Begitu pula dengan minuman. Kopi di gerai kopi yang diberi tambahan aneka pemanis akan memberikan efek paling parah ketika hormon-hormon Anda bergolak akibat efek dari kombinasi gula dan kafein.
5. Pusing. Anda pernah mengalami sakit kepala setelah berturut-turut mengonsumsi makanan yang serba gurih dan berlemak? Rasa sakit ini dipicu oleh tyramine, bahan kimia yang terbentuk dalam pemecahan protein tertentu pada pewarna makanan dan nitrat (seperti yang terdapat pada hot dogs dan daging olahan lain). Para ahli mengatakan bahan-bahan ini meningkatkan aliran darah ke otak, menyebabkan perubahan pembuluh darah yang menimbulkan rasa sakit. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda lebih cermat mengamati jajanan Anda. Jauhi makanan yang memiliki warna yang tidak alami.
6. Bad mood. Berbagai studi menunjukkan bahwa orang yang banyak mengonsumsi junk food cenderung akan mengalami depresi. Paling tidak, ketika Anda mengudap makanan yang kurang sehat, Anda akan merasa kacau. Ketika Anda merasa tubuh kurang nyaman, mood Anda pun akan terganggu dan ikut menjadi kacau.
7. Kembung. Berbagai makanan olahan yang digunakan pada junk food mengandung kadar sodium yang tinggi. Sodium sendiri merupakan penyebab utama perut kembung. Hal ini disebabkan karena sodium mengatur jumlah darah dalam pembuluh darah, dan sifatnya mengikat air. Asupan sodium yang tinggi akan menarik air dari sel-sel Anda, menyebabkan tubuh menahan lebih banyak cairan sebagai kompensasinya. Minuman soda diet akan membuat kondisi Anda semakin parah, karena gelembung (yang mengandung udara) dan pemanis buatan (yang menyebabkan gas) sama-sama memicu kembung.
Source
BACA FULL»
Menurut Jim White, RD, pemilik Jim White Fitness and Nutrition Studios di Virginia Beach, VA, makanan seperti karbohidrat dari tepung pati, cookies dalam kemasan, keripik kentang, minuman bersoda yang manis, serta burger dan kentang goreng, tidak hanya menambah lapisan lemak di dalam tubuh. Jenis makanan ini juga dapat menimbulkan gangguan fisik yang membuat Anda merasa tidak nyaman. Terlalu banyak mengonsumsi junk food paling tidak akan menghasilkan efek samping sebagai berikut:
1. Keriput sebelum waktunya. Efek buruk junk food ternyata tak cuma pada berat badan, tetapi juga pada wajah. Gula, lemak trans (yang biasanya digunakan untuk memperpanjang masa berlaku beberapa makanan kemasan), dan tepung, bisa menyebabkan insulin melonjak naik dan memicu peradangan. Reaksi kimia yang terjadi ketika molekul gula menyerang protein atau lemak jenuh ini mempercepat proses penuaan, dengan cara menonaktifkan antioksidan di dalam tubuh. Anda pun menjadi rentan terhadap kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari, dan membuat wajah lebih cepat keriput.
2. Sembelit. Roti tawar, nasi, dan produk-produk lain yang berbahan dasar tepung pati, dapat menyebabkan sembelit karena kandungan seratnya yang rendah. Padahal, serat berfungsi menggerakkan segala sesuatu melalui tubuh. Jika Anda mengalami dehidrasi, kondisi sembelit akan semakin parah. Jangan tanya akibatnya jika Anda mengimbangi makanan ini dengan minuman seperti soda.
3. Mulas. Konsumsi junk food yang terlalu banyak bisa memicu gangguan asam lambung. Makanan yang tinggi kadar lemak jenuhnya butuh waktu lebih lama untuk dicerna. Ketika burger atau kentang goreng yang Anda nikmati semalam sebelum dicerna sepenuhnya pada pagi hari, kelebihan asam lambung bisa terdorong naik ke kerongkongan ketika tiba waktu makan selanjutnya. Anda pun jadi merasa mual dan mulas.
4. Memperparah gejala PMS. Makanan saja sebenarnya tidak menyebabkan munculnya gejala premenstrual syndrome atau PMS. Ada sumber-sumber lain yang membuatnya lebih parah. Misalnya, gula dan pati, yang menyebabkan insulin naik dan turun dengan cepat. Hal ini akan memengaruhi senyawa kimia dalam otak dan bisa memperburuk mood swing yang Anda alami. Begitu pula dengan minuman. Kopi di gerai kopi yang diberi tambahan aneka pemanis akan memberikan efek paling parah ketika hormon-hormon Anda bergolak akibat efek dari kombinasi gula dan kafein.
5. Pusing. Anda pernah mengalami sakit kepala setelah berturut-turut mengonsumsi makanan yang serba gurih dan berlemak? Rasa sakit ini dipicu oleh tyramine, bahan kimia yang terbentuk dalam pemecahan protein tertentu pada pewarna makanan dan nitrat (seperti yang terdapat pada hot dogs dan daging olahan lain). Para ahli mengatakan bahan-bahan ini meningkatkan aliran darah ke otak, menyebabkan perubahan pembuluh darah yang menimbulkan rasa sakit. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda lebih cermat mengamati jajanan Anda. Jauhi makanan yang memiliki warna yang tidak alami.
6. Bad mood. Berbagai studi menunjukkan bahwa orang yang banyak mengonsumsi junk food cenderung akan mengalami depresi. Paling tidak, ketika Anda mengudap makanan yang kurang sehat, Anda akan merasa kacau. Ketika Anda merasa tubuh kurang nyaman, mood Anda pun akan terganggu dan ikut menjadi kacau.
7. Kembung. Berbagai makanan olahan yang digunakan pada junk food mengandung kadar sodium yang tinggi. Sodium sendiri merupakan penyebab utama perut kembung. Hal ini disebabkan karena sodium mengatur jumlah darah dalam pembuluh darah, dan sifatnya mengikat air. Asupan sodium yang tinggi akan menarik air dari sel-sel Anda, menyebabkan tubuh menahan lebih banyak cairan sebagai kompensasinya. Minuman soda diet akan membuat kondisi Anda semakin parah, karena gelembung (yang mengandung udara) dan pemanis buatan (yang menyebabkan gas) sama-sama memicu kembung.
Source