Ini bukan hanya pusat dari industri game di dunia, tetapi juga merupakan pameran terbesar Game pertama yang berorientasi pada penggemar game. Pameran ini diselenggarakan di aula Cologne trading fair seluas 120.000 m2.

Antrian! Tidak hanya gamer, tapi juga lebih dari 5 ribu wartawan dari 50 negara yang berusaha untuk menjadi yang pertama yang mencoba permainan baru. Besok 275.000 pengunjung akan datang ke sini, tapi hari ini kita bisa berjalan sepanjang ruang pameran utama.

Dulu perangkat game kebanyakan hanya dibeli oleh para cowok, tapi sekarang kehadiran mereka juga sangat dinantikan oleh para cewe yang peduli bentuk tubuhnya.

PlayStation Move Motion Controller memungkinkan untuk memainkan puluhan game, dari olahraga kebugaran sampai permainan menembak.

Perangkat generasi berikutnya - PS Vita dengan prosesor quad-core, layar sentuh OLED, 960x544 piksel, multi-panel sentuh di sisi lain dan banyak fungsi lainnya yang sangat keren.

  Gamer sejati tidak perlu wanita-wanita SPG terlalu banyak di promo.

 Produksi casing komputer.

Beberapa ruang pameran ditandai logo 18+ atau 21+, mungkin karena ada game-game yang ada adegan kekerasan dan berbau porno.

Source, Source2, Source3 

Surganya Para Pecinta Game

Grafiti (juga dieja graffity atau graffiti) adalah coretan-coretan pada dinding yang menggunakan komposisi warna, garis, bentuk, dan volume untuk menuliskan kata, simbol, atau kalimat tertentu. Alat yang digunakan pada masa kini biasanya cat semprot kaleng. Sebelum cat semprot tersedia, grafiti umumnya dibuat dengan sapuan cat menggunakan kuas atau kapur.

Kebiasaan melukis di dinding bermula dari manusia primitif sebagai cara mengkomunikasikan perburuan. Pada masa ini, grafitty digunakan sebagai sarana mistisme dan spiritual untuk membangkitkan semangat berburu.

Perkembangan kesenian di zaman Mesir kuno juga memperlihatkan aktivitas melukis di dinding-dinding piramida. Lukisan ini mengkomunikasikan alam lain yang ditemui seorang pharaoh (Firaun) setelah dimumikan.

Kegiatan grafiti sebagai sarana menunjukkan ketidakpuasan baru dimulai pada zaman Romawi dengan bukti adanya lukisan sindiran terhadap pemerintahan di dinding-dinding bangunan. Lukisan ini ditemukan di reruntuhan kota Pompeii. Sementara di Roma sendiri dipakai sebagai alat propaganda untuk mendiskreditkan pemeluk kristen yang pada zaman itu dilarang kaisar.

Adanya kelas-kelas sosial yang terpisah terlalu jauh menimbulkan kesulitan bagi masyarakat golongan tertentu untuk mengekspresikan kegiatan seninya. Akibatnya beberapa individu menggunakan sarana yang hampir tersedia di seluruh kota, yaitu dinding.

Pendidikan kesenian yang kurang menyebabkan objek yang sering muncul di grafiti berupa tulisan-tulisan atau sandi yang hanya dipahami golongan tertentu. Biasanya karya ini menunjukkan ketidakpuasan terhadap keadaan sosial yang mereka alami. 

Meskipun grafiti pada umumnya bersifat merusak dan menyebabkan tingginya biaya pemeliharaan kebersihan kota, namun grafiti tetap merupakan ekspresi seni yang harus dihargai. Ada banyak sekali seniman terkenal yang mengawali kariernya dari kegiatan grafiti.

Berikut adalah foto-foto tentang grafiti di Rio de Janeiro. Untuk memahami suasana hati para pemuda di Rio kalian cukup berjalan sepanjang jalan disana.

Source, Source2,Source3

Seni Graffiti di Rio de Janeiro

Swiss, negeri indah di jantung Eropa, siapa yang tidak mengenalnya. Negeri yang identik dengan coklat, jam dan pisau lipat ini, rupanya punya 5 pesona yang membuat wisatawan selalu datang ke sana. Executive Vice President Markets & MICE dari Switzerland Tourism, Urs Eberhard, dalam perbincangan dengan media, mengungkapkan 5 hal yang menjadi daya tarik Swiss. Sebagian mungkin Anda tahu, sebagian lagi merupakan kejutan.

1. Gunung

Panorama Schilthorn (Switzerland Tourism)

Dari Matterhorn sampai Jungfrau, dari Schilthorn sampai Interlaken. Pegunungan Alpen membentang panjang di Swiss. Panorama indah tak usah diragukan lagi.

Pegunungan di Swiss menjadi tempat utama wisata musim dingin. Wisatawan bermain ski atau snowboarding dan aneka olahraga musim dingin lainnya. Di musim panas, pengunungan di Swiss paling enak dinikmati dengan kereta gantung.


2. Belanja

Pisau Swiss

Aneka arloji berkelas, Swiss-lah yang jago membuatnya. Rolex, Omega, Tag Heuer yang sangat mahal, atau Swatch dan Tissot yang harganya lebih terjangkau. Anda bisa berbelanja aneka barang berkelas sesuai isi kantong Anda.
Tidak hanya arloji, pisau lipat Swiss juga tersohor kualitasnya. Victorinox adalah merk pisau lipat khas Swiss yang jadi barang oleh-oleh wajib.
"Datanglah ke Swiss dan Anda bisa berbelanja macam-macam," Eberhard berpromosi.

3. Cokelat

Cokelat Swiss

Apa yang ada di benak Anda ketika mendengar kata Lindt? Cokelat Swiss jawabannya. Negara ini juga termahsyur karena kelezatan cokelatnya. Lindt barulah satu nama produk cokelat buatan Swiss. Masih banyak aneka produk olahan cokelat lain yang begitu terampil diolah di negara ini.
"Cokelat membuat Anda tersenyum, memberikan energi gembira yang dibutuhkan para wisatawan untuk menjelajah Swiss," ujar Eberhard.

4. Air

Danau Interlaken (Switzerland Tourism)

Swiss adalah negara dengan 7.000 danau biru jernih. Glasier dari pegunungan Alpen memberi Swiss anugerah berupa air yang bersih. Semua air mancur dan pancuran di negara ini memiliki kandungan mineral tinggi, dijamin bisa langsung diminum.
"Di Swiss, benar-benar bisa berenang sambil minum air sekaligus. Air alami yang masih murni," kata dia.

5. Travelling gaya Swiss

Kereta gantung di Matterhorn (Switzerland Tourism)

Hal yang paling seru dan menjadi daya tarik di Swiss adalah jalan-jalan dengan aneka alat transportasi yang ada di Swiss. Semua menawarkan wisatawan sebuah pemandangan indah yang biasa Anda lihat di wallpaper komputer.

Kereta di Swiss terdiri dari beraneka jenis, untuk menikmati pemandangan yang indah sesuai medan pegunungannya. Kereta gunung, kereta gantung, bahkan jalur kereta biasa yang menjelajahi pedesaan dan pegunungan Swiss akan menghadiahi wisatawan dengan pemandangan menakjubkan.

Mdina - ibukota bersejarah Malta. Kota dengan populasi kurang dari 300 warga. Kota dengan salah satu museum yang paling mengerikan dan mengejutkan di dunia - museum penyiksaan.

Museum ini terletak di bawah Istana Vilhena, di masa lalu, ruang bawah tanah ini digunakan sebagai penjara. Di sini Anda akan menemukan serangkaian lorong-lorong bawah tanah dan ruangan yang menggambarkan "sisi gelap" sejarah Malta.

Hanya dinding-dinding ini yang tahu berapa banyak tahanan yang meninggal di sini – baik dikarenakan penyiksaan atau eksekusi mati yang dilakukan didalam sel ini yang telah berlangsung sampai tahun 1813.

Tidak ada yang terjawab: semua jenis siksaan dari zaman kekaisaran Romawi, masa kekuasaan Arab dan periode ksatria Malta.

Selama periode Romawi, Kepulauan Malta digunakan sebagai koloni budak. Selama waktu itu, penyaliban, penyiksaan dan pemenggalan kepala adalah hal yang sangat wajar.

Selama periode Arab, bentuk umum dari penyiksaan adalah dengan menghancurkan korban di bawah batu-batu yang sangat besar. Knights of St John juga membawa banyak metode penyiksaan mengerikan.

Tujuan utamanya adalah untuk menekan bidaah terhadap Iman Katolik. Berbagai tindakan penyiksaan seperti yang diperintahkan oleh Inkuisitor digambarkan di museum ini.

Beberapa tindakan mengerikan penyiksaan dari Periode Prancis juga kembali dibuat dalam museum ini.

Perhatikan langkah Anda di sini, Anda bisa tersandung oleh karung-karung berisi kerangka.

Mdina tidak untuk semua orang, tetapi jika Anda tertarik untuk melihat metode-metode penyiksaan yang diterapkan di Malta kuno, maka museum ini adalah tempat yang cocok buat anda karena tempat ini seperti menghidupkan kembali masa-masa perbudakan pada jaman itu.

Source, Source2, Source3

Kengerian Museum Penyiksaan di Malta